- Oleh Riska Yulyana
- 06 Desember 2022 – 15:51 WIB
BORNEONEWS, Kuala Kurun – Bupati Gunung Mas Jaya S Monong memukul gong tanda dibukanya kegiatan focus group discussion (FGD) deteksi dini, cegah dini dan penanganan konflik sosial daerah Kabupaten Gunung Mas menuju Gunung Mas berjuang bersama.
Kegiatan tersebut digelar oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Gunung Mas yang digelar di GPU Damang Batu Kuala Kurun pada Selasa, 6 Desember 2022.
“Saya memberikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan forum diskusi hari ini sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Gunung Mas,” ujar Jaya.
Jaya berharap melalui pelaksanaan kegiatan forum diskusi ini kiranya terdapat pemahaman persepsi antara pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Gunung Mas tentang bagaimana menangani konflik sosial di daerah Kabupaten Gunung Mas.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Gunung Mas Sugiarto mengatakan tujuan digelarnya kegiatan ini salah yakni untuk menyatukan pemahaman persepsi antara pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Gunung Mas terhadap pentingnya mencegah konflik sosial menuju Kabupaten Gunung Mas yang bermartabat, maju, berdaya saing, sejahtera dan mandiri (berjuang bersama).
Sugiarto melanjutkan, sasaran peserta yang mengikuti kegiatan FGD tersebut yakni tim terpadu penanganan konflik sosial dalam negeri di lingkungan pemerintah Kabupaten Gunung Mas tahun 2022, camat se-Kabupaten Gunung Mas.
Selain itu FGD diikuti pula oleh tim kewaspadaan dini daerah Kabupaten Gunung Mas dan organisasi masyarakat yang berada di wilayah Kabupaten Gunung Mas.
“Untuk narasumber dari FGD ini yakni Bupati Gunung Mas Jaya S Monong, Kapolres Gumas AKBP Irwansah, Kepala Kejaksaan Negeri Sahroni dan Pabung 1016/Plk Maksun Abadi,” tukas Sugiarto. (RISKA YULYANA/B-6)
Sumber Berita : www.borneonews.co.id
1
0
Average Rating