- Oleh Riska Yulyana
- 01 Maret 2023 – 17:40 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kurun – Bupati Gunung Mas, Jaya S Monong mengatakan, panen perdana padi MSP.08 akan menjadi langkah awal pengembangan kluster padi – beras di wilayah setempat.
“Ke depan pascakegiatan panen perdana padi MSP.08 ini, akan menjadi langkah awal dalam pengembangan kluster padi – beras pada sawah dan ladang di Kabupaten Gunung Mas,” ujar Jaya, Rabu, 1 Maret 2023.
Dia melanjutkan, pengembangan padi tersebut dengan memanfaatkan potensi lahan, baik daerah sawah irigasi teknis, sawah tadah hujan dan ladang di Kabupaten Gunung Mas.
Orang nomor satu di Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau itu itu menuturkan, pihaknya juga berupaya menggunakan benih-benih padi unggul nasional dan pemanfaatan teknologi pertanian.
“Dengan model pembangunan pertanian terpadu, selain mengoptimalkan luasan pertanaman padi, juga akan kita optimalkan penanganan pasca panen dengan pengembangan rice milling unit di Kabupaten Gunung Mas,” terang Jaya.
Dia mengatakan bahwa panen perdana padi MSP.08 ini merupakan aktualisasi tiga smart tepatnya smart agro.
“Pembangunan pertanian merupakan salah satu prioritas utama yang dilaksanakan di Kabupaten Gunung Mas atau yang sudah kita kenal dan laksanakan yakni smart agro,” tukas suami Mimie Mariatie itu.
Untuk diketahui, Bupati Gunung Mas, Jaya S Monong, Wakil Bupati Efrensia L.P Umbing, Ketua TP PKK Gunung Mas Mimie Mariatie dan lainnya mengikuti panen perdana padi MSP.08 di demplot Hijauan Pakan Ternak Desa Tumbang Tambirahnya Kecamatan Kuru pada Selasa, 28 Februari 2023.(RISKA YULYANA/Y)
Sumber Berita : https://www.borneonews.co.id/
Average Rating